Lanjut ke konten

kumpulan tulisan yang menarik di bidang communication studies, information studies, dan semiotic

The Hyperselectives

  • Ali Haziq Ahmad
  • Blog
  • Something about Riza’s

Hari: 16 Januari 2008

Working on Greenstone Digital Library

Januari 16, 2008Januari 16, 2008 oleh Riza, posted in Digital Library Learning

Assalamualaikum.

Ide pengembangan project ini berawal dari keinginan mahasiswa2 DILL termasuk saya untuk mempunyai pengalaman dalam membuat (creating) digital library yang familiar untuk orang awam karena umumnya software digital library jarang ada yang mudah digunakan oleh orang awam. Setelah berdiskusi dengan beberapa dosen, kami disarankan untuk menggunakan greenstone yang di inisiatif oleh University of Waikato, New Zealand. Tim yang terdiri dari lima orang ini sebenarnya sudah punya pengalaman dalam mengembangkan database dengan menggunakan topic map software omnigator dari ontopedia yang sudah mengadopsi prinsip semantic (library 2.0) tapi belum mempunyai pengalaman dalam mempublishnya dalam bentuk web hanya sebatas pengolahan database.

Dalam mengerjakan greenstone kendala terbesar yang ditemui adalah masalah teknis karena greenstone mendasarkan pada Perl sebagai programming language nya. Selain itu dalam penggunaan metadata, kami mengambil rujukan dari NDLTD untuk menggunakan Dublin Core (DC) dengan ditambah metadata spesifik untuk thesis (thesis.degree.). Karena waktu yang sempit, dan minggu depan saya harus sudah berada di Tallinn, Estonia jadi pengembangan metadata tidak bisa dilanjutkan diluar metadadata yang sudah dipunyai greenstone. Walaupun pada diskusi di hari terakhir, kami sudah mengimplimentasikasi dc.Is Part Of (dc.relation) untuk menghubungkan file-file attachment tetapi kami tidak bisa melakukannya untuk semua file. Selain itu ada keinginan untuk mengimplimentasikan crosswalk dengan MARC dan MARCXML dan aplikasi protokol OAI (Open Archive Initiative) but again time is our limitation here. Walaupun secara pribadi, saya menikmati pembuatan metadata2 tersebut, mungkin nanti ada tulisan tersendiri tentang metadata di blog ini.

Anyway, greenstone sangat saya anjurkan untuk anda yang ingin mempunyai perpustakaan digital pribadi dengan kapasitas yang tidak terlalu besar atau bagi institusi2 yang mempunyai kegiatan menyimpan informasi teratur tetapi tidak kompleks seperti perpustakaan sekolah. Greenstone tidak saya anjurkan untuk digunakan secara komersialisasi atau untuk pengolahan data yang besar, masalahnya bukan pada processingnya tetapi tampilannya yang sangat baku sehingga tidak bisa dikembangkan lebih jauh selain itu greenstone susah jika ingin mengimplimentasikan feature-feature web 2.0 seperti folksonomy atau semantic box. Kecuali kalau anda expert di Perl dan bisa melakukan konfigurasi ulang saya kira mungkin saja, tetapi overall saya kira susah diterapkan oleh institusi awam. Jika anda ingin menerapkan digital library yang komprehensif tetapi malas untuk membuat softwarenya sendiri, saya anjurkan untuk menerapkan Dspace atau Eprints. Kedua software tersebut banyak digunakan oleh institusi2 baik private maupun komersial sebagai digital repository mereka. Dspace telah digunakan oleh lebih dari 300 institusi di 50 negara sedangkan Eprints banyak digunakan oleh negara2 di asia dan amerika selatan. Kedua software tersebut mensyaratkan keanggotaan di server mereka dan mereka ingin hak dalam digital document yang disimpan di server mereka tapi secara keseluruhan saya pikir itu justru merupakan nilai lebih mereka karena dengan begitu file yang kita simpan akan aman dan kita tidak perlu mempunyai object identifier (dc.identifier) yang spesifik untuk dokumen yang kita simpan, kita cukup menggunakan alamat url yang mereka berikan.

Dibawah ini saya sediakan link pada file laporan kerja kami, semoga bermanfaat!

REPORT OF THE GROUP PROJECT TO CATALOG THESES AT HIO.JBI

Riza

Iklan
Dengan kaitkata digital, digital library, dublin core, greenstone, implementasi, metadata, perpustakaan9 Komentar

Laman

  • Ali Haziq Ahmad
  • Blog
  • Something about Riza’s

Kategori

  • communication studies
  • cyberculture
  • Digital Library Learning
  • digital media
  • General issues
  • human and media
  • Knowledge Management
  • semiotika
  • Web Science
Januari 2008
S S R K J S M
 123456
78910111213
14151617181920
21222324252627
28293031  
« Nov   Mar »

akhmad riza faizal bandar lampung communication communication studies computer mediated communication cult film cult movies CVCE digital library digital media dosen e-learning edukasi ena etika media european navigator facebook film semiotic film semiotics fisip Fitna fitna movie fitna nonton geert wilders google greenstone human and media human computer interaction indonesia information ecosystem knowledge sharing komunikasi komunikasi kelompok komunikasi massa kontroversi fitna lampung library 2.0 liveleak.com luxembourg Malaysia media media studies metadata OpenSocial perkembangan teknologi komunikasi perpustakaan postmodernisme presentasi ruang publik sanem seamless communication self-efficacy semantic semantic web semiotika semiotika film semiotika media social media social network social networking site social networking sites social software social web teaching-learning teknologi informasi teknologi komunikasi teknologi web umberto eco unila web 2.0 web 3.0 web 4.0 Web Science wilders workshop

Tulisan Terakhir

  • Materi Teori Komunikasi
  • Materi Produksi Media Cetak dan Desain Grafis
  • Materi Teknik Penulisan Karya Ilmiah
  • Materi Tugas Komunikasi Kelompok TA 2013/2014
  • Materi Sistem Komunikasi Indonesia Fisip Unila TA. 2012/2013

Komentar Terbaru

AFFAN AHMAD FADHOLI pada Materi Matakuliah Event O…
gio pada Workshop on Greenstone (2…
putri ekasari pada Trust, conformity, and virtual…
syifa pada Trust, conformity, and virtual…
paijooo pada Workshop on Greenstone (2…

Flickr Photos

*golden morning in the meadows*SilenceTulpen
Lebih Banyak Foto

Meta

  • Daftar
  • Masuk
  • Feed entri
  • Feed Komentar
  • WordPress.com
Buat situs web atau blog gratis di WordPress.com.
Privasi & Cookie: Situs ini menggunakan cookie. Dengan melanjutkan menggunakan situs web ini, Anda setuju dengan penggunaan mereka.
Untuk mengetahui lebih lanjut, termasuk cara mengontrol cookie, lihat di sini: Kebijakan Cookie
  • Ikuti Mengikuti
    • The Hyperselectives
    • Sudah punya akun WordPress.com? Login sekarang.
    • The Hyperselectives
    • Sesuaikan
    • Ikuti Mengikuti
    • Daftar
    • Masuk
    • Laporkan isi ini
    • Lihat situs dalam Pembaca
    • Kelola langganan
    • Ciutkan bilah ini